Kelompok 2
3EBO9:
1.
Astri
Rhianti Poetri (21210198)
2.
Efa
Wahyuni (22210258)
3.
Nova
Farhan Septiani (25210041)
Tugas 1
(1) Beri komentar tentang artikel
berikut ini:
Pemasaran
adalah merupakan salah satu kegiatan utama dalam bidang perekonomian, disamping
kegiatan produksi dan konsumsi. Konsumsi baru bias terlaksana setelah adanya
kegiatan produksi dan pemasaran. Dengan kata lain, produksi dan pemasaran dapat
membantu terlaksananya tujuan konsumsi. Pemasaran jika kita lihat berada
diantara produksi dan konsumsi, yang berarti bahwa pemasaran menjadi penghubung
antara dua faktor tersebut. Dalam kondisi perekonomian sekarang ini, tanpa
adanya pemasaran orang sulit mencapai tujuan konsumsi yang memuaskan. Betapapun
baiknya produk yang dihasilkan, jika orang lain tidak mengetahuinya, maka produk
tersebut sulit akan laku.
Jelaskan selengkap mungkin apa, kesalahan yang kalian
temukan pada artikel di atas!
·
Kesalahan dalam
penulisan
1.
Pada
kalimat “pemasaran adalah merupakan” terdapat pemborosan kata (tidak efektif)
seharusnya menggunakan salah satu kata (adalah/mrerupakan).
2.
Pada
kata “disamping” dan “diantara” seharusnya tidak ada penggabungan imbuhan “di”
dengan kata “samping” dan “antara”.
3.
Pada
kalimat kedua terdapat kata bias yang seharusnya diganti dengan kata dapat.
4.
Pada
kalimat ketiga terjadi pengulangan kalimat kedua sehingga menimbulkan
pemborosan kalimat seharusnya kedua kalimat terserbut dapat digabungkan menjadi
satu kalimat yang utuh.
5.
Pada
kalimat kelima penempatan tanda koma (,) pada kata sesudah “ini” kurang tepat
yang seharusnya berada setelah kata “pemasaran”.
6.
Pada
kalimat keenam kalimat “sulit akan laku” seharusnya ditulis menjadi “akan sulit
laku”.
Dengan adanya
revisi dalam penulisan diatas maka penulisan artikel yang tepat adalah sebagai
berikut:
Pemasaran
merupakan salah satu kegiatan utama dalam bidang perekonomian, di samping
kegiatan produksi dan konsumsi. Konsumsi baru dapat terlaksana setelah adanya kegiatan
produksi dan pemasaran sehingga, dapat membantu terlaksananya tujuan konsumsi. Pemasaran
jika kita lihat berada di antara produksi dan konsumsi, yang berarti bahwa
pemasaran menjadi penghubung antara dua faktor tersebut. Dalam kondisi
perekonomian sekarang ini tanpa adanya pemasaran, orang sulit mencapai tujuan
konsumsi yang memuaskan. Betapapun baiknya produk yang dihasilkan, jika orang
lain tidak mengetahuinya, maka produk tersebut akan sulit laku.
·
Kesalahan dalam
konteks artikel
Pembahasan mengenai pemasaran yang
terdapat dalam artikel diatas kurang terperinci, sehingga sulit dipahami.
Pemasaran seperti apa yang baik dan diutamakan sebagai penghubung kegiatan
produksi dengan konsumsi dalam kondisi perkenomian saat ini tidak dijelaskan.
Pemasaran yang diutamakan sebagai
penghubung antara kegiatan produksi dengan konsumsi ada baiknya harus
memperhatikan syarat-syarat pemasaran yang baik. Adapun syarat-syarat pemasaran
yang baik menurut kami, yaitu:
1.
Bentuk
pemasaran
Ada beberapa
bentuk pemasaran yang umumnya digunakan oleh bagian pemasaran, yaitu:
v Melalui Media
Massa
Contoh: Iklan di televisi, radio,
online, majalah dan koran, brosur, dan
pamflet.
v Melalui
Perantara
Contoh: melalui sales (orang) yang
mendatangi suatu lingkungan/lingkup masyarakat (target pemasaran).
2.
Cara
Pemasaran
Cara pemasaran
merupakan hal terpenting yang sangat diperhatikan dalam melakukan kegiatan
pemasaran. Cara pemasaran dianggap penting karena untuk menarik perhatian
konsumen, dan ini merupakan langkah awal untuk mendapatkan pelanggan. Cara-cara
yang perlu diperhatikan, yaitu:
v Penyampaiannya
inovatif, kreatif, dan sesuai selera target pemasaran
v Segmentasi yang
efektif
v Jelas dan
terperinci
v Menggunakan
objek pemasaran yang sedang disukai target pemasaran
3.
Target
pemasaran
Target pemasaran
merupakan tujuan diadakannya pemasaran. Target pemasaran harus sesuai dengan
sesuatu yang akan dipasarkan. Jika kita salah memilih target dalam hal
pemasaran maka akan berdampak buruk terhadap hasil yang akan kita dapatkan.
Contohnya, PT. X akan memasarkan produk mereka berupa mobil mewah. Mereka akan
memasarkannya ke perkantoran mewah dan ternyata tidak sedikit orang yang
membeli produk mereka. Bisa kita bandingkan, apabila PT. X menjual produknya ke
wilayah yang perekonomiannya dibawah rata-rata maka mereka tidak akan
mendapatkan hasil atau menjual produk mereka.
Kesimpulannya:
produk yang baik harus mengikuti dengan cara pemasaran yang baik pula dan untuk
melakukan pemasaran yang baik harus memperhatikan bentuk, cara, dan target
pemasaran.
Tugas
2
(2). Pemukiman kumuh sering diidentikkan
dengan kemiskinan, bahkan hasil penelitian Ismail (1991:1) menunjukkan bahwa
pertumbuhan pemukiman kumuh berhubungan positif dengan problema kemiskinan
penduduk. Semakin banyak penduduk miskin di perkotaan, semakin meningkat jumlah
pemukiman (kampong) kumuh. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa penduduk
pemukiman kumuh merupakan masyarakat miskin. Keterbatasan ekonomi dan keadaan
social yang kurang mendukung mengakibatkan lapisan penduduk marjinal DKI
Jakarta dengan terpaksa dan atau sengaja bermukim di pemukiman kumuh. Di antara
mereka bahkan mendirikan bangunan liar pada lokasi yang tidak diperuntukkan
sebagai pemukiman atau pada lahan milik pihak lain. Timbul masalah kesehatan
yang mendasar, seperti: masalah air minum, tinja, sampah, sanitasi makanan,
serangga dan pencernaan yang disebabkan oleh timbulnya pemukiman kumuh.
Permasalahan kesehatan tersebut yang telah menjadi problematika bagi masyarakat
maupun aparat pemerintah.
Berdasarkan
artikel no 2 susun (1) Rumusan masalah, (2) Tujuan penelitian
v Rumusan Masalah
1) Apakah yang melatarbelakangi
pertumbuhan masyarakat miskin?
2) Apa permasalahan yang dihadapi
dengan adanya pemukiman kumuh?
3) Bagaimana kebijakan pemerintah dalam
menangani permasalahan kumuh?
v Tujuan Penelitian
1) Untuk mengetahui latar belakang
pertumbuhan masyarakat miskin.
2) Untuk mengetahui permasalahan yang
dihadapi dengan adanya pemukiman kumuh.
3) Untuk mengetahui kebijakan
pemerintah dalam menangani permasalahan pemukiman kumuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar